Raksasa digital asal Amerika Serikat Alphabet. inc maupun yang lebih diketahui Google mengoperasikan data center serta pusat layanan komputisasi awan Google Cloud di Jakarta, Indonesia. Sarana ini bakal jadi markas operasional data center serta layanan cloud kedua di kawasan Asia Tenggara sesudah Singapore.
Kepala Eksekutif Google Cloud Thomas Kurian menjelaskan layanan Google Cloud tidak cuma sebatas tempat penyimpanan informasi saja. Para pengguna, katanya, diberikan akses pengelolaan serta analisa data, kecerdasan buatan, mesin pembelajaran, serta bermacam layanan rinci sektoral yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Wabah corona, katanya, membikin Google kian optimistis keberadaan Google Cloud di Indonesia bakal menemukan respons positif.
Baginya, kebutuhan akan digitalisasi dalam bisnis kian mendesak di masa wabah semacam ini. Layanan kesehatan misalnya, mesti kian efektif dalam melayani penderita tanpa harus bertatap muka lagi. Begitu pula dengan perniagaan offline yang sudah sepi pengunjung, serta harus bergeser ke platform digital untuk senantiasa dapat melayani pembeli.“ Yang penting, keamanan informasi kami terhadap hal- hal yang tidak di impikan seperti bencana telah dapat kami benahi,” ucap Kurian.
Country Manager Google Cloud Indonesia Megawaty Khie menuturkan secara agregrat kebutuhan akan layanan komputisasi awan di Indonesia sesungguhnya tidak yang sangat besar di kawasan Asia Tenggara. Tetapi, katanya, informasi tersebut bukan berarti mengerem kemampuan yang ada. Ia berkata dengan pasar yang besar Indonesia cepat ataupun lambat jadi pusat digital di Asia maupun dunia nanti.“ Yang amat penting kami ikuti seluruh ketentuan pemerintah Indonesia,” katanya. Google tidak bersedia membeberkan nilai investasi sarana terbarunya tersebut.
Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny Plate menjelaskan Google senantiasa wajib melindungi asas- asas kerahasian informasi penggunanya.“ Aturan mainnya lagi kami pertegas melalui perbaikan undang- undang ITE,” kata Jhonny. Ihwal pengelolaan informasi sendiri, pemerintah sesungguhnya berikan kelonggaran untuk tubuh usaha buat boleh memakai layanan informasi center di luar negara. Perihal itu dicoba supaya tidak membagikan beban untuk dunia usaha lantaran pembangunan informasi center sendiri dapat menembus angka triliunan rupiah.
sumber : https://bisnis.tempo.co/read/1357722/google-operasikan-pusat-komputisasi-cloud-di-jakarta